blog perempuan|blog kuliner|blog review|blog fashion|blogger bandung|blogger indonesia

15 Jan 2016

Review Bulan Terbelah di Langit Amerika

Review Bulan Terbelah di Langit Amerika

Sudah pernah nonton film 99 Cahaya di Langit Amerika 1 dan 2?  Saya kira tentu banyak yang sudah menontonnya, mengingat selain sudah tayang lama, kedua film ini juga sudah tayang di layar televisi kita.  Nah bagi yang merindukan pasangan Hanum dan Rangga, apabila nonton film Bulan Terbelah di Langit Amerika pasti akan merasa lebih puas, karena secara keseluruhan film ini lebih baik dari dua film sebelumnya.

Kalau di dua film sebelumnya Hanum (Acha Septrias) dan Rangga (Abimana Aryasatya) berkisah dengan latar benua Eropa, berbeda dengan sebelumnya, film ini berlatar kota New York Amerika.  Berawal dari kisah Hanum seorang Jurnalis Indonesia yang sedang menemani suaminya sekolah di Wina mendapat tugas dari bossnya Getruss Robinson untuk membuat artikel berjudul "Would The World Will Be Better Without Islam?" untuk koran mereka yang diambang kebangkrutan. Hanum ditugaskan untuk mewawancara dua korban peristiwa WTC 11 September di New York yang telah dipilihkan.

Bulan Terbelah
sumber: hot,detik,com

Suatu kebetulan ternyata Rangga sang suami mendapat tugas juga ke New York untuk mengikuti sebuah konfrensi internasional di bidang bisnis yang akan menampilkan seorang filantropi dunia bernama Brown Phillipus yang akan mengetengahkan pidato tentang The Power Of Giving.  Brown Phillipus delapan tahun terakhir dikenal sebagai seorang pengusaha dermawan yang banyak membantu program-program kemanusiaan.  Sementara latar belakang kehidupannya tidak banyak diketahui masyarakat Amerika Serikat.

Kisah pun berlanjut di seputar perjuangan mereka berdua mengerjakan tugas mereka masing-masing.  Rangga dibantu teman kuliahnya dulu yang bernama Stefan (Nino Fernandez) yang kini tinggal di New York dan hidup bersama dengan seoranng perempuan bernama Yasmin (Hannah Al Rasyid) yang banyak membantu Hanum dalam usahanya menemukan nara sumbernya.  Cerita menjadi lebih menarik karena diselingi intriks perselisihan antara Hanum dan Rangga juga antara Stefan dan Yasmin.

Kalau di dua film sebelumnya kita disuguhi cerita tentang pencarian jati diri Hanum yang menemukan kebanggaannya terhadap Islam di benua Eropa. Selain itu penonton pun dimanjakan dengan  pemandangan indah negara-negara di Eropa yang merupakan jejak peninggalan peradaban Islam.  Sementara di film ini penonton disuguhi cerita yang jauh lebih luas karena mengisahkan tentang Islam di Amerika pasca peristiwa WTC.  Tentang tokoh Azima (Rianti Cartwright) dan putrinya yang kehidupannya tersudut pasca peledakan WTC karena suaminya yang meninggal ikut menjadi korban, dituduh menjadi teroris penyebab peristiwa itu.

Sumber: hot.detik.com

Secara keseluruhan film ini layak dinikmati terlebih dengan kekuatan karakter yang dimiliki Abimana dan Acha yang sudah melekat di hati para penonton.  Sayangnya sang sutradara Rizal Mantovani kali ini agak kesulitan mengemas cerita ini menjadi lebih realistis.  Terlalu banyak hal kebetulan di film ini, sehingga agak sedikit mengganjal di benak para penonton.  Namun meskipun demikian bila dilihat dari  kedalaman cerita dan konflik yang dimiliki, film ini memiliki nilai lebih dari dua film sebelumnya.

Bagaimana pun, terlepas dari segala kekurangannya film Bulan Terbelah di Langit Amerika memiliki nilai moral yang tinggi sehingga layak tonton bagi para pecinta film di Indonesia. Dan Alhamdulillah juga ternyata film religi ini menjadi film terlaris ketiga tahun 2015 setelah Surga yang Tak Dirindukan dan Film Single.


10 komentar:

  1. 99 aku belum nonton... bulan terbelah juga belum nonton. Hiks... Sejak punya bayi 3 tahun lalu, aku gak pernah nonton bioskop lagi. Pengen lagi sih. Hehehe.

    BalasHapus
  2. Ih pengen banget nonton film ini. Susah eung punya balita mah. Gak tega aja kalo ninggalin mereka cuma untuk nonton. Beda kalo ada acara. Rameeeee kayaknya.

    Btw, blognya freeees. Selamaaat. :)

    BalasHapus
  3. Ima nonton bulan terbelah di langit Eropa di Youtube. Bagus banget jalan ceritanya

    BalasHapus
  4. Ima nonton bulan terbelah di langit Eropa di Youtube. Bagus banget jalan ceritanya

    BalasHapus
  5. Sy nonton 99 cahaya 1 dan 2. Tp bulan terbelah belum nonton. Hiks.. Bukunya jg belum selesai dibaca.:D

    BalasHapus
  6. liat trailernya bikin penasaran. sayang belum ada kesempatan buat nontn :"

    http://petitecovered.blogspot.com/

    BalasHapus
  7. saya sudah baca novelnya tapi bleum nonton filmnya hehehe
    salam

    BalasHapus
  8. aaakkk pengin nonton. tp novelnya bagus

    BalasHapus
  9. Pengen nontooon....udah liat trailernya berkali-kali...teteup pengen nonton :)

    BalasHapus

Terima kasih telah mampir dan silakan tinggalkan jejak ^_^