blog perempuan|blog kuliner|blog review|blog fashion|blogger bandung|blogger indonesia

24 Nov 2022

Orientasi Menjadi Blogger Kini dan Masa Lalu


Menjadi Blogger Kini dan Masa Lalu

Orientasi Menjadi Blogger Kini dan Masa Lalu  Menjadi seorang blogger tidak pernah terpikirkan dalam benakku.  Suka menulis saja itu mulai dilakukan  saat saya hamil anak keempat tahun 2005 an.  Alhamdulillah tetap bisa istiqomah menulis di blog sampai saat ini.  Walau semenjak pandemi kemarin menulis di blog semakin jarang saya lakukan.  Banyak alasan sebenarnya, bukan semata karena job menulis yang berkurang.

Yang utama yang harus saya tekankan pada diri memang harus meluruskan kembali niat, menulis harus seperti dulu bukan karena uang.  Awal menulis dulu ada motivasi besar yaitu menuliskan tentang tumbuh kembang anak-anak agar jadi sebuah kenangan.  Walau ternyata catatan itu hilang semua bersamaan dengan hilangnya Multiply dari dunia yang fana ini.... :D

Semakin usia beranjak 'matang' memang tidak ada lagi keinginan untuk menjadi perempuan yang eksis.  Dulu mungkin ada ya keinginan untuk eksis dan salah satunya menjadikan blog sebagai wadah bagi saya untuk tampil eksis.  Sekarang tidak lagi, ngeblog akan saya gunakan sebagai tempat menjadi perempuan produktif.

Produktif bukan saja menghasilkan materi tetapi produktif menghasilkan pahala yang harus terus saya kumpulkan untuk bekal hidup di kehidupan yang sebenarnya.  Sebuah perjalanan panjang akan kita lalui, dan itu butuh bekal yang sangat banyak agar bisa hidup sejahtera di alam keabadian.  Blog menjadi salah satu sarana untuk mengumpulkan bekal itu.

Hal itulah yang mungkin hal utama yang ingin disampaikan ditulisan ini.  Niatnya  nanti akan banyak tulisan inspirasi yang ada diposting di blog ini.  Kalaupun saat ini jarang menulis karena memang fokus saya terbagi pada sesuatu yang juga menurut saya pribadi sangat penting.

Jadi kalau sekarang ada yang bertanya apakah saya masih menjadi seorang blogger?  Dengan tegas saya jawab iya, karena ini passion saya, saya menikmatinya.  Saya suka dunia blogger ini yang telah memberi warna lain dalam kehidupan saya.  


Yang berbeda mungkin tentang orientasi menjadi seorang blogger.  Menjadi blogger kini dan masa lalu bedanya ada pada niat. Kini niat menjadi blogger sudah bertransformasi, terjadi perubahan signifikan, insya Allah pada sesuatu yang lebih baik, berharap transformasi ini bisa istiqomah ....

Ya orientasinya kini saya buat lebih banyak niat-niat kebaikan di dalamnya, insya Allah. Jadi makin banyak catatan pahalanya.  Bukankah amalan itu tergantung pada niatnya.  Dari dulu saya selalu memilah job yang masuk.  Insya Allah ada beberapa kriteria yang intinya tidak ingin menuliskan sesuatu yang bertentangan dengan idealisme saya sebagai seorang muslimah yang berusaha taat pada aturan agamanya.

Kini saya sudah tidak menulis sesuatu yang mengandung riba misalnya seperti bank konvensional atau terlebih pinjol.  Atau menulis tentang brand yang pro kepada elgibete.  Karena saya semakin memahami kalau hidup di dunia ada pertanggung jawaban tiap detiknya.  Jadi segala sesuatunya harus sesuai dengan petunjuk kehidupan yang telah Allah wahyukan melalui perantara Rasulullah SAW berupa kitab Al Qur'an.

Berpegang teguh pada aturan hidup insya Allah akan bahagia di dunia dan akhirat, saya meyakini itu.  Semakin dekat hubungan kita dengan Allah Sang Pemilik Kehidupan maka akan semakin tenang hidup ini.  Hidup semakin bahagia karena dekat dengan sumber kebahagiaan yang selalu memberi kekuatan.

Jadi menjadi blogger bagi saya kini merupakan bagian dari ibadah, menjadi sarana untuk menambah pahala kebaikan sebagai bekal di keabadian.  Saya sudah tidak terlalu memperdulikan pendapat manusia tentang profesi blogger ini.  Terutama lingkungan sekitar rumah yang belum paham tentang dunia blogger.  Kini tidak penting bagi saya untuk mempemasalahkan ini.  

Orientasi Menjadi Blogger Kini dan Masa Lalu saya tulis untuk menanamkan tekad di dalam diri hingga tertancap kuat.  Dan tentu saja menjadi saksi niat baik saya tentang orientasi menjadi blogger di saat ini.  Semoga bisa istiqomah.. Aamiin Allohumma Aamiin.


15 komentar :

  1. Masyaallah. Sama nih dulu aktif di multiply. Dengan orientasi sekarang berarti akan makin banyak tulisan organik, ya. Semoga istiqomah

    BalasHapus
  2. Pokoknya niatnya harus lurus jadi blogger agar dipermudah segala urusan dan rezeki kita sama Allah

    BalasHapus
  3. Masyaallah, semangat menjalankan tekad ya, Mbak. InsyaAllah bisa istiqomah, aamiin aamiin ya robbal'alamii.

    BalasHapus
  4. Mantao Kak Ida. Tapi percayalah, selama orientasi dan niatnya baik, akan selalu ada kebaikan. Semoga sehat, berlimpah berkahnya, dan terus menulis ya

    BalasHapus
  5. Barakallah, blogger juga bisa sebagai ladang ibadah ya, Teh, dan ungkapan rasa syukur kita kepada Allah SWT.

    BalasHapus
  6. Betul Mak, kita harus mulai selektif lagi dalam melangkah, apalagi sekarang sebenernya udah banyak tuntutan lain ketika jadi blogger, ngebuzzer misalnya, nah kita harus bener2 paham dengan apa yg kita buzz itu

    BalasHapus
  7. awal ngeblog aku juga maunya menulis catatan tumbuh kembang anak
    eh kok bisa menghasilkan, alhamdulillah jadi senang bisa lebih produktif
    sekarang sedang berusaha menulis tumbuh kembang lagi supaya blog enggak kayak etalase, hehe

    BalasHapus
  8. Setuju Bunda, lewat tulisan kita di blog bisa menjadi sarana dakwah sekaligus ladang pahal yang mengalir buat kitanya

    BalasHapus
  9. Memang ya teh, sekarang banyak banget peluang buat bloger apalagi kalau bisa mendatangkan materi. Tapi emang kdng memikirkan kembali tujuan ngeblog itu apa, apakah saat ini kita udah kasi manfaat ke org lain atau enggak, dll itu juga perlu dipikirkan lagi juga. Biar ngeblognya juga happy gak ada tekanan hehehe :D

    BalasHapus
  10. Wah mba Ida lebih lama ngeblognya dan syukur Alhamdulillah masih istiqomah sampai saat ini. Saya mulai blog dengan blogdetik tahun 2008.

    Senang rasanya bisa tetap lanjut menjalani hobi sampai sekarang

    BalasHapus
  11. Saya pertama kali ngeblog di tahun 2007. Selalu senang setiap mempublikasikan tulisan baru, dishare kemana-mana. Sehari satu tulisan kala itu, ya ampun..semangatnya. Padahal gak ada koneksi internet di rumah, benar-benar ngandelin akses internet gratisan di beberapa perpustakaan/plasa telkom, atau gak ya ke warnet.

    BalasHapus
  12. Jadi reminder banget ini, saya memikirkan kembali tujuan blog, saya sepakat mengenai kerjasama dengan brand yang ada unsur riba dan pro pelangi, harus punya prinsip mana yang bisa kita ambil dan tidak, semoga istiqomah

    BalasHapus
  13. Barakallahu fiik, teh.
    Semoga keberkahan senantiasa terlimpah untuk setiap amal jariyyah yang dilakukan melalui tulisan di blog dan sosial media manapun.

    BalasHapus
  14. Betul mbak menulis dan menjadi blogger bagian dari ibadah, menjadi sarana untuk menambah pahala kebaikan juga untuk menebar manfaat dari tulisan yang baik dan dibaca orang

    BalasHapus
  15. Wahh lama juga ya mba ifa jadi blogger saya juga suka banget nulis mba belum ada platform digital masa kini yg bs gantiin blogger. Apalagi sebagai Ibu yang temen mainnya makin dikit, menulis itu semacem ajang curhat positif untuk berbagi berbagai macam hal.

    BalasHapus

Terima kasih telah mampir dan silakan tinggalkan jejak ^_^